Bagaimana Menangani Rusaknya Power Steering?

Para penghobi mobil yang gemar gonta-ganti mobil, utamanya mobil bekas, pasti sering mendapati mobil yang power steering-nya rusak. Tidak ada salahnya informasi terkait power steering ini patut Anda tahu. Sebenarnya, servis power steering bisa menjadi opsi lebih hemat ketimbang ganti baru gelondongan (assy).

Fitur power steering yang telah rusak ternyata relatif terjangkau biaya servisnya.

Seperti dikutip dari GridOto.com, bengkel spesialis Berkah Jaya Abadi di Ciputat, Tangerang Selatan menyediakan jasa servis power steering mobil.

Yang dikerjakan bisa jenis power steering hidrolik maupun elektrik.

Eka Irawan sebagai teknisi di bengkel spesialis Berkah Jaya Abadi menjabarkan pengerjaan yang dilakukan dalam servis power steering.

“Di bagian rack steer akan dibubut jika sudah terlihat aus,” buka Eka.

Lanjutnya, ada penggantian bushing atau mounting dudukan serta piston rack steer.

Bushing atau mounting dan piston memang harus diganti karena ada usia pakainya, kalau rack steer masih bisa dibubut,” terang Eka.

Untuk jenis power steering hidrolik, sil karet jalur slang high pressure dan low pressure ikut diganti.

Akibat usia pakai komponen karet ini bisa getas dan memicu kebocoran minyak power steering.

Sedangkan jenis power steering elektrik, ada pemberian gemuk pada bagian rack steer.

Berbeda dengan power steering hidrolik, bagian rack steer power steering elektrik jarang terlumasi karena tidak ada jalur fluida.

“Lama-lama bisa kering jadi perlu diberi gemuk,” sebut Eka.

“Motor servo brush-nya dibersihkan supaya putaran setir bisa enteng kembali,” imbuhnya.

Biaya jasa servisnya, bengkel spesialis ini mematok harga Rp 1,2 jutaan hingga Rp 2 jutaan untuk power steering hidrolik.

Dan power steering elektrik mulai dari Rp 1,8 jutaan hingga Rp 2,8 jutaan.

Tips Memilih APAR untuk Mobil

Pemadam api atau Alat Pemadam Api Ringan (APAR) adalah perangkat yang wajib ada di mobil.

Karena makin banyak kasus mobil terbakar belakangan ini, salah satunya kasus Nissan Grand Livina terbakar belakangan ini, alat pemadam api jelas sangat signifikan perannya.

Dalam memilih pemadam api atau APAR untuk mobil, ada beberapa perbedaan dengan pemadam api untuk ruangan di rumah.

1. Jenis Material Pemadam

Untuk material yang digunakan untuk memadamkan api, ada dua yaitu powder dan foam.

Keduanya punya penggunaan untuk kondisi yang berbeda.

Untuk mobil, sebaiknya pilih yang jenis powder atau bubuk karena lebih kering.

Karena lebih kering jadi tidak memicu korosi pada jalur kelistrikan mobil.

Sedangkan jenis busa, digunakan untuk kebakaran yang disebabkan cairan flammable seperti bahan bakar mobil.

2. Pilih Pemadam Pintar

Banyak ahli menyarankan agar mobil gunakan pemadam pintar yang bisa mendeteksi titik api secara otomatis.

Saat ini ada solusi alat pemadam api yang otomatis yang berkat sistemnyan cukup diletakkan di dalam kap mesin.

Pemadam api ini bisa melacak titik api melalui sumbu yang dilengkapi fitur tahan panas hingga 180 derajat Celcius.

Bila sumbu tersulut panas melebihi 180 derajat Celcius, pemadam api ini langsung menyemprotkan bubuk pemadam ke dalam ruang mesin.

Harga pemadam api pintar ini dibanderol pada kisaran 700-800 ribuan rupiah.

3. Ukuran Pemadam

Untuk ukuran APAR di mobil, beberapa ahli menyarankan pilih ukuran 0,5 hingga 1 kilogram.

Ukuran APAR seperti ini lebih mudah diletakkan di dalam kabin mobil karena tidak boros tempat.

Merawat Busi Motor Setelah Pulang Mudik

Setelah berkendara jarak jauh naik motor, ada beberapa komponen yang harus diperiksa agar kondisi motor kembali prima.

Salah satu komponen yang harus diperiksa setelah menggunakan motor dalam perjalanan jauh saat mudik adalah busi.

Lantas apakah busi perlu diganti setelah turing jauh naik motor? Begini faktanya.

Jika busi motor yang digunakan original, sebenarnya  tidak harus diganti.

Misal busi motor baru diganti awal tahun kemudian dipakai turing jauh saat lebaran 2023 masih aman. Soalnya usia pemakaian busi motor umumnya kuat satu tahun.

Meskipun enggak diganti, busi motor disarankan untuk diperiksa setelah turing jauh naik motor.

Minimal sehabis turing jauh, busi motor wajib diperiksa dan dibersihkan saja.

Sekadar informasi, saat membersihkan busi motor sangat tidak disarankan menggunakan sikat kawat atau besi.

Perlu Anda ketahui bahwa sikat kawat atau besi yang materialnya terlalu keras membuat lapisan pada elektroda busi jadi terkikis.

Efeknya kerja busi malah jadi tidak maksimal jika elektrodanya terkikis.

Nah, soal usia pakai dan penggantian busi sebenarnya kalian bisa ikuti saran dari pabrikan.

Untuk busi bawaan motor baiknya diganti setelah digunakan 6.000 hingga 8.000 km.

Jadi setiap habis turing jauh busi motor tidak perlu harus diganti ya!

Jangan Tunda Segera Cuci Mobil Setelah Mudik

Setelah selesai “menyiksa” kendaraan Anda dalam perjalanan mudik Lebaran, baiknya jangan lupa segera berikan perawatan.  Salah satu yang harus dilakukan untuk mobil Anda selepas balik mudik lebaran 2023 adalah memperhatikan kebersihannya.

Setelah menempuh perjalanan jauh dan mengarungi berbagai kondisi cuaca pastinya mobil akan kotor.

Kondisi mobil yang kotor sudah pasti tidak enak dilihat dan jika dibiarkan akan menimbulkan banyak masalah atau kerusakan.

Kalau mobil setelah balik dibiarkan kotor maka karat akan mudah sekali berkembang menyelimuti beragam komponen mobil Anda.

Karat sangat rawan menyerang terutama di bagian kolong mobil karena bagian tersebut memang susah terjamah saat hendak dibersihkan.

Komponen seperti sokbreker, power steering akan terkena dampaknya jika mobil dibiarkan kotor.

Kotoran yang masuk ke sela-sela karet boot membuat komponen tersebut menjadi bermasalah.

Selain itu, mobil yang dibiarkan kotor akan mempengaruhi lapisan cat.

Kotoran dari jalan yang menempel pada bodi dan cat mobil akan memicu terjadinya oksidasi.

Oksidasi pada cat mobil jelas akan membuat kualitas cat menurun.

Mobil berwarna putih akan lebih cepat berpotensi terjadi yellowing karena kotoran yang tidak segera dibersihkan.

Oleh karena itu, segera cuci mobil setelah Anda sampai kembali di rumah.

Haram untuk Membuka Busi saat Mesin Masih Panas

Salah satu komponen yang sering terkesan sepele pada mesin mobil adalah busi. Busi mobil berada di bagian tengah mesin yang kerap kali posisinya sulit dijangkau.

Setiap kali servis mobil, busi menjadi komponen yang wajib dibuka dan dibersihkan.

Jika Anda menemukan kendala busi sudah tidak bisa dipakai lagi maka sebaiknya segera ganti baru.

Ketika Anda melakukan perawatan berkala pada mesin mobil Anda, utamanya terkait dengan komponen busi, ada hal yang harus diperhatikan. Anda harus tahu bahwa membuka busi mobil sangat diharamkan dilakukan saat mesin masih sangat panas.

Kalau kita perhatikan saat servis mobil, pasti busi dibuka oleh mekanik paling belakangan.

Saat suhu mesin berangsur turun barulah mekanik biasanya akan membuka busi.

Cara ini menghindari bagian drat busi menjadi mudah slek.

Perubahan struktur material pada suhu tinggi membuat drat busi riskan rusak.

Tidak hanya bagian drat pada busi yang slek, bagian drat busi di kepala silinder juga bisa rusak.

Oleh karena itu, busi haram dibuka saat mesin masih sangat panas.

Demi menghindari kerusakan fatal, jangan pernah buka busi mobil saat mesin sangat panas!

Oh selain menghindari memaksa membuka busi saat masih panas, ada lagi tips untuk merawat komponen busi. Sebaiknya Anda gunakan kunci busi yang baik untuk mempermudah membuka busi, pastikan juga ukurannya sama.

Jadi mulai sekarang sebaiknya Anda ingat bahwa membuka busi saat mesin masih panas adalah hal yang terlarang.

Kampas Rem Motor Bisa Termakan Sebelah

Kebiasaan berkendara motor Anda bisa mengakibatkan kampas rem Anda cepat habis. Semakin sering Anda ugal-ugalan gaya berkendara maka semakin cepat kampas rem Anda habis. Akan tetapi, ada hal yang aneh bisa saja terjadi terkait kampas rem motor Anda.

Kadang kala kampas rem motor Anda bisa termakan sebelah, uniknya hal ini tidak jarang terjadi.

Seiring pemakaian kampas rem akan habis atau termakan dan harus diganti baru.

Para pemilik motor wajib tahu kalau kampas rem bisa termakan sebelah atau habis tidak rata antara kedua sisinya.

Ada dua penyebab utama dari kampas rem motor termakan sebelah.

Yang pertama itu bisa karena bearing roda yang oblak.

Bearing roda atau laher roda yang sudah oblak bikin putaran roda jadi tidak balance atau tidak seimbang.

Akibatnya, kampas rem habis tidak rata karena putaran cakram juga jadi tidak seimbang.

Jika menemukan masalah kampas rem habis tidak rata ini coba cek ke bearing roda, apalagi kalau motor juga rasanya tidak stabil.

Selain masalah pada bearing roda, kampas rem motor termakan sebelah juga bisa diakibatkan kaliper rem yang bermasalah.

Kalau kaliper rem kotornya sudah parah, gerakan piston jadi tidak lancar bahkan sampai macet.

Piston kaliper macet bisa bikin salah satu sisi kampas rem menempel di piringan, efeknya tentu saja salah satu sisi kampas rem habis lebih cepat atau termakan sebelah.

Nah, jadi itu dua penyebab utama kampas rem motor habis tidak rata atau termakan sebelah.

Jadi, sebaiknya Anda cek dua penyebab tadi jika kampas rem motor kalian sering termakan sebelah.

Perhatikan Kondisi V-Belt agar Tidak Putus di Jalan

Berbanding terbalik dengan saran dari kebanyakan montir, ada fakta menarik terkait penggantian v-belt pada CVT motor matic. Pergantian v-belt pada CVT motor matic ternyata tidak hanya berpatokan pada capaian kilometer saja.

Kalau berpatokan pada kilometer, umumnya usia pemakaian v-belt pada CVT motor matic berkisar 20 ribu hingga 25 ribu km disarankan untuk diganti.

Memang usia pemakaian v-belt pada CVT motor matic yang disarankan itu kurang lebih 20 ribu km.

Namun, kalau belum masuk batas usia pemakaian tapi v-belt pada CVT motor matic menunjukan beberapa kondisi yang akan mengurangi performa motor, sebaiknya segera diganti.

Misalnya, ketika dicek fisik secara visual v-belt sudah retak atau getas sebaiknya langsung diganti.

Kondisi v-belt pada CVT motor matic masih layak pakai atau tidak juga bisa dilakukan dengan bantuan v-belt check gauge.

Melalui alat v-belt check gauge kita bisa tahu kondisi v-belt melalui gerigi yang berbentuk V.

Jika semakin tirus gerigi v-belt sebenarnya v-belt juga semakin tipis.

Kalau kondisi tirus pada v-belt tadi dibiarkan, v-belt bisa putus di jalan.

Nah, itu tadi kondisi v-belt pada CVT motor matic yang harus diganti.

Dengan demikian, selain berpatok pada jarak tempuh, Anda juga tetap harus perhatikan kondisi v-belt nya.

Andaikan sudah muncul tanda keausan, sebaiknya segera lakukan penggantian agar tidak putus di jalan.

Pakai Injector Cleaner Ada Aturannya

Pakai cairan injector cleaner ternyata tidak harus terlalu terlalu sering.

Sebagai pengendara motor matic masa kini, atau motor-motor keluaran terbaru yang rata-rata mesinnya sudah injeksi, Anda harus tahu bahwa cairan injector cleaner bisa membantu menaikkan performa motor.

Cairan injector cleaner bisa digunakan setiap 5 ribu kilometer pemakaian sekali.

Agar hasilnya maksimal, Anda sebaiknya menuang cairan injector cleaner sebelum isi bahan bakar.

Tujuannya supaya cairan injector cleaner lebih mudah tercampur dengan bahan bakar.

Satu kemasan botol cairan injector cleaner biasanya berisi 60 ml dan bisa digunakan untuk mencampur 4 sampai 6 liter bahan bakar.

Setelah cairan injector cleaner tercampur dengan bensin, efeknya langsung bisa membersihkan komponen injector maupun kerak di ruang bakar.

Intinya, penggunaan cairan injector cleaner ternyata tidak harus terlalu sering.

Cukup tuang cairan injector cleaner saat isi bensin setiap 5 ribu km pemakaian sekali.

Buat yang belum tahu, cairan injector cleaner ini berfungsi untuk bersihkan injector dan ruang bakar.

Oleh karena itu, jika motor Anda sudah cukup berumur dan tarikan mulai terasa berat, coba aplikasikan injector cleaner di motor untuk mendongkrak performanya.

Pilih Bahan Dasar Jaket yang Sesuai untuk Riding

Jaket adalah salah satu hal paling penting yang harus selalu dikenakan oleh para pengendara motor. Jaket untuk berkendara juga bisa terbuat dari berbagai macam bahan. Beragam bahan dasar jaket pun punya peruntukkan yang berbeda dan bisa jadi cocok untuk keadaan tertentu.

Karena Indonesia merupakan daerah tropis, jarang orang menggunakan jaket berbahan kulit untuk dipakai harian. Alasannya mungkin karena jaket berbahan kulit sangat dirawat dan harganya relatif mahal. Selain itu, tentu karena jaket berbahan kulit akan membuat penggunanya kegerahan saat riding siang hari.

Salah satu bahan jaket yang paling banyak digunakan oleh para pengendara motor di Indonesia adalah polyester.

Namun, Anda harus tahu pula bahwa bahan dasar yang satu ini punya karakteristik yang ternyata tidak cocok dipakai berkendara saat musim hujan.

Dibandingkan sweater, jaket dengan bahan polyester punya kelebihan lebih aman buat naik motor dan tidak bikin badan mudah berkeringat.

Selain itu, perawatan jaket dengan bahan polyester juga lebih mudah dibandingkan sweater yang biasanya berbahan katun atau wol.

Dari beberapa kelebihan yang dimiliki oleh jaket berbahan polyester, ternyata ada juga kekurangannya, terutama ketika digunakan di musim hujan.

Saat terjadi hujan, jaket polyester tidak bisa menahan air dengan baik.

Jadi, jika Anda terkena hujan saat menggunakan jaket berbahan polyester, baju yang digunakan bisa ikut basah.

Akan tetapi, Anda tidak usah khawatir, beberapa produsen apparel seperti jaket biasanya menyediakan lapisan antiair atau waterproof buat jaket berbahan polyester.

Biasanya produsen apparel jaket yang berkualitas juga menyediakan lapisan waterproof pada jaket polyester bikinan mereka.

Nah, itu tadi kekurangan jaket polyester buat naik motor harian.

Jika Anda sulit mendapatkan jaket berbahan polyester yang memiliki lapisan waterproof, Anda sebaiknya bisa pilih jaket berbahan taslan.

Bahan taslan lebih ampuh menahan air hujan agar tidak membuat badan basah ketika riding di musim hujan. Karakter bahan taslan pun lebih berat dibanding polyester. Selain itu, jika Anda mudah gerah, mungkin jaket berbahan taslan ini akan kurang nyaman saat Anda pakai.

Perhatikan Selalu Kondisi Pentil Ban

Setiap ban memiliki pentil yang fungsinya sebagai tempat terkoneksinya pompa angin ke ban untuk mengisi angin.

Pada ban mobil tipe tubless, pentil ban lumrahnya berada di pelek.

Tidak hanya ban, pentil ban mobil juga bisa mengalami kerusakan lho.

Pentil ban yang sudah rusak bisa menyebabkan ban menjadi kempis dengan cepat.

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui ciri-ciri pentil ban yang sudah mulai rusak. Pentil ban yang sudah mulai rusak bisa ditandai dari kondisi karet pentil.

Karet pentil yang sudah terlihat getas dan pecah-pecah menandakan pentil yang sudah dalam kondisi “sekarat” tersebut harus segera diganti.

Ada retakan halus di sekitar badan pentil ban jika komponen ini sudah rusak.

Karet pentil ban yang getas membuat angin bisa menyusup keluar.

Elastisitas karet sudah menurun dan tidak mampu lagi menahan tekanan angin yang ada di dalam ban.

Jika sudah dalam kondisi yang memprihatinkan, sebaiknya ganti pentil ban baru berbarengan saat mengganti ban.

Hal ini untuk meminimalisasi pentil ban rusak saat di jalan.

Harga pentil ban juga biasanya tidak mahal kok, hanya sekitar 15 ribuan rupiah saja.