fbpx

Penjual BBM Eceran Harus Putar Otak

Baru-baru ini, PT Pertamina (Persero) mengeluarkan aturan larangan membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite menggunakan wadah, misalnya jeriken ataupun drum.

Oleh karena itu, para pengecer BBM literan tentu akan kesulitan membeli Pertalite di SPBU.

Mengutip dari Tribunnews.com, Region Manager Retail Sales Jatimbalinus, Fedy Alberto mengatakan, sebelumnya Pertalite termasuk dalam Jenis BBM Umum (JBU).

Namun kini statusnya berubah menjadi Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP).

“Sehubungan dengan perubahan status Pertalite dari JBU menjadi JBKP, maka bersama ini kami tegaskan bahwa SPBU/Lembara Penyalur dilarang melayani pembelian Pertalite dengan jeriken/drum yang digunakan untuk diperjualbelikan kembali (pengecer),” kata Fedy Alberto.

Ia mengatakan, aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) harus menjadi perhatian utama pelayanan di SPBU/Lembaga Penyalur BBM.

Terlebih Pertalite merupakan BBM jenis Gasoline yang termasuk kategori barang mudah terbakar.

“Apabila terjadi pelanggaran pelayanan Pertalite maka akan diberi pembinaan/sanksi sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Fedy.

Definisi dari JBKP dijelaskan dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak.

Pertamina menjamin stok Pertalite aman sesuai kebutuhan dan tidak ada kenaikan harga.

JBKP adalah bahan bakar yang berasal dan/atau diolah dari minyak bumi yang telah dicampurkan dengan bahan bakar nabati (biofuel) sebagai bahan bakar lain dengan jenis, standar, dan mutu tertentu.

BBM jenis ini didistribusikan di wilayah tertentu sesuai penugasan.

Sementara untuk Pertalite, pemerintah memberikan penugasan kepada Pertamina untuk mendistribusikannya.

Berikut juga dengan penetapan kuota tahunan yang disubsidi.

Subsidi ini dari pemerintah ke Pertamina diambil dari dana APBN.

Jasa Marga Siap Kawal Mudik 2022

Dalam rangka memaksimalkan pelayanan jelang mudik lebaran tahun ini, PT Jasa Marga (Persero) resmi membentuk Tim Satuan Tugas (Satgas) Siaga Operasional Hari Raya Idul Fitri 1443 H.

Tim ini sengaja dibentuk untuk mempersiapkan arus mudik yang diprediksi alami peningkatan mobilitas, seiring dengan kebijakan pemerintah yang meniadakan pembatasan transportasi.

Artinya masyarakat diperbolehkan untuk melakukan kegiatan mudik ke kampung halaman dengan aman, dan bertanggung jawab sesuai peraturan yang berlaku.

Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, juga akan bertindak sebagai Pembina Jasa Marga Siaga Operasional Hari Raya Idulfitri 1443 H.

Menurutnya, Litbang Kementerian Perhubungan telah memprediksi akan terjadi peningkatan volume lalu lintas yang cukup signifikan pada periode arus mudik dan balik di momen Lebaran tahun ini.

“Maka dari itu, kita perlu melakukan antisipasi dan menyiapkan strategi pelayanan operasi secara lebih matang, karena kondisi Lebaran tahun ini akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Subakti.

“Kita harus memastikan kesiapan kita dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” imbuhnya dalam siaran resmi Jasa Marga, Selasa (5/4/2022).

Subakti menambahkan, tim Satgas Jasa Marga Siaga akan memastikan kesiapan pelayanan operasi gerbang tol, rest area, dan sepanjang jalur tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group.

Termasuk kondisi perkerasan, keberfungsian drainase, sarana prasarana, serta pemenuhan seluruh substansi Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan tol.

“Tidak hanya yang bersifat reguler, tim Satgas Jasa Marga Siaga juga harus mengantisipasi penanganan kondisi darurat dengan tetap memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan, terutama di titik-titik rawan kepadatan lalu lintas, genangan hingga longsor,” tutur Subakti lagi.

“Tetap terapkan protokol kesehatan dalam menangani setiap kondisi, sebagaimana komitmen Jasa Marga dalam upaya pencegahan penularan dan penanggulangan COVID-19,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Subakti menegaskan protokol kesehatan masih akan terus diterapkan di rest area, dengan mengimbau pengguna jalan untuk tetap menggunakan masker, menjaga jarak dan tidak berlama-lama di rest area.

Jasa Marga juga akan menjaga kebersihan rest area, serta menyediakan fasilitas layanan yang memadai, khususnya terkait kebutuhan BBM, toilet, tempat ibadah, tempat parkir, hingga pujasera.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Kepolisian, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR dan stakeholder terkait lainnya dalam melakukan pemantauan arus lalu lintas di jalan tol,” papar Subakti.

“Serta tindakan-tindakan lainnya yang diperlukan, dalam menjaga kinerja operasional dan kualitas layanan,” tutupnya.

Untuk mendukung layanan operasional yang maksimal, Jasa Marga pun menyiagakan sebanyak 467 unit armada operasional di seluruh jalan tol di Indonesia.

Terdiri dari 146 kendaraan derek, 121 kendaraan Mobile Customer Service (MCS), 53 kendaraan ambulance, 37 kendaraan rescue, 3 kendaraan multiguna, 107 kendaraan Patroli Jalan Raya (PJR).

Sejumlah jenis armada operasional tersebut juga turut dihadirkan dalam Kick Off Satgas Jasa Marga Siaga Operasional Hari Raya Idul Fitri 1443 H.

Tilang Elektronik Resmi Berlaku di Beberapa Ruas Tol, Jangan Ugal-Ugalan!

Sejak Jumat lalu, electronic traffic law enforcement (ETLE) alias tilang elektronik sudah resmi berlaku di sejumlah jalan tol.

Patut Anda ketahui bahwa tilang elektronik ini mengincar dua pelanggaran yang dilakukan oleh para pengguna jalan tol, yakni pelanggaran batas kecepatan maksimal dan pelanggaran kelebihan muatan.

Jenis pelanggaran kedua ini menyasar kendaraan berat yang memiliki dimensi dan muatan berlebih atau over dimension over load (ODOL).

Saat resmi diberlakukan, diketahui ada sebanyak 19 pelanggar yang kedapatan melebihi batas kecepatan maksimal pada 1 April 2022.

Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakkan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Jamal Alam, menuturkan 19 mobil tersebut diketahui melaju dengan kecepatan di atas 100 Km/jam.

Padahal dalam pasal 287 ayat 5 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), batas kecepatan di jalan tol paling rendah 60 Km/jam dan paling tinggi 100 Km/jam.

“Jadinya setiap pengendara yang melanggar aturan ini bisa dipidana kurungan selama 2 bulan atau membayar denda paling banyak Rp 500 ribu,” ucap Jamal, dikutip dari Kompas.com, (03/04/2022).

Ia melanjutkan, untuk pelanggaran batas muatan atau ODOL sudah diatur dalam pasal 307 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ.

Dalam aturan tersebut disebutkan kalau setiap orang yang mengemudikan angkutan umum barang yang tidak mematuhi ketentuan tata cara pemuatan, daya angkut dan dimensi kendaraan bakal dikenakan dua pilihan sanksi.

“Sanksinya bisa pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500 ribu,” imbuh Jamal.

Untuk diketahui, kamera ETLE yang dilengkapi dengan speed gun guna menindang pelanggaran batas kecepatan sudah terpasang di lima ruas jalan tol.

Mulai dari tol Jakarta-Cikampek baik jalur bawah maupun jalur MBZ, ruas tol dalam kota, ruas tol Kunciran-Cengkareng dan ruas tol Sedyatmo arah Bandara Soekarno-Hatta,

Sedangkan kamera ETLE yang digunakan untuk menindak truk ODOL

 sudah terpasang di tol JORR (Jakarta Outer Ring Road) dan tol Jakarta-Tangerang.

STP, Prestone, Armor All dan Turtle Wax Adakan Promo di IIMS

Kabar baik bagi para penggemar otomotif! Produk-produk car care dari STP, Prestone, Armor All, dan Turtle Wax kena diskon besar di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022, bisa sampai 60 persen!

Buat yang ingin memanjakan mobilnya sebagai kegiatan ngabuburit sobat selama bulan puasa nanti, bisa langsung menyambangi booth PT Laris Chandra di IIMS 2022 nih.

Pasalnya, perusahaan yang menjadi distributor tunggal produk-produk car care dari STP, Prestone, Armor All, dan Turtle Wax itu sedang banyak mengumbar promo.

“Promonya mulai dari harga spesial, gratis item setiap pembelian dengan nilai tertentu, hingga paket hemat,” ujar Stanley Tjhie selaku Brand Development Manager PT Laris Chandra seperti dikutip dari GridOto.com, Jumat (1/4/2022).

“Untuk harga spesial selama IIMS ini, semua produk kami berikan diskon bahkan hingga 60 persen tergantung produk dan mereknya,” tambahnya.

Kalau promo gratis item, konsumen bisa mendapatkan produk Armor All Protectant kemasan 118 ml setiap pembelian dengan total nilai Rp 200 ribu dan berlaku kelipatan.

Jika Anda beli barang dengan total nilai kelipatan Rp 200 ribu, jumlah Armor All Protectant yang didapatkan pun sesuai dengan kelipatan tersebut.

Sementara untuk para pemburu cashback, Stanley mengatakan pihaknya memberikan cashback ekstra untuk pembelian lewat Tokopedia.

Sekadar info, Tokopedia merupakan online marketplace yang menjadi official e-commerce & ticketing sponsor dari IIMS 2022.

“Kami juga menyediakan paket-paket produk menarik yang pastinya bisa lebih terjangkau lagi jika dibandingkan dengan membeli satuan,” ujar Stanley.

“Karena di atas harga promo tadi, kami berikan diskon lagi sekitar 5 persen untuk paket hemat tersebut,” sambungnya.

Oh iya, promo ini berlaku sepanjang diadakannya IIMS 2022 yaitu dari 31 Maret hingga 10 April 2022.

Apabila Anda tertarik, segera datangi booth IIMS 2022 milik PT Laris Chandra di hall B2, JIExpo Kemayoran, Jakarta Utara.

Resmi! Harga Pertamax Naik

Akhirnya, Pertamina resmi menaikkan harga BBM mulai 1 April 2022, pukul 00.00 waktu setempat.

Penyesuaian harga ini dilakukan secara selektif, hanya berlaku untuk BBM nonsubsidi yakni Pertamax.

Pertamina mengklaim, BBM nonsubsidi ini hanya dikonsumsi masyarakat sebesar 17 persen, dimana 14 persen merupakan jumlah konsumsi Pertamax dan 3 persen jumlah konsumsi Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.

Sedangkan, BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar subsidi yang dikonsumsi oleh 83 persen masyarakat Indonesia tidak mengalami perubahan harga atau ditetapkan stabil di harga 7.650 rupiah per liter.

BBM nonsubsidi RON 92 (Pertamax) disesuaikan harganya menjadi 12.500 rupiah per liter (untuk daerah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor/PBBKB 5 persen), dari harga sebelumnya 9.000 rupiah per liter.

“Pertamina selalu mempertimbangkan daya beli masyarakat, harga Pertamax ini tetap lebih kompetitif di pasar atau dibandingkan harga BBM sejenis dari operator SPBU lainnya. Ini pun baru dilakukan dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, sejak tahun 2019,” jelas Irto Ginting, Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, SH C&T PT Pertamina (Persero).

Penyesuaian harga ini, lanjut Irto, masih jauh di bawah nilai keekonomiannya.

Sebelumnya, Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Kementerian ESDM, Agung Pribadi dalam keterangan tertulisnya menyatakan dengan mempertimbangkan harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari maka harga keekonomian atau batas atas BBM umum RON 92 bulan April 2022 akan lebih tinggi lagi dari 14.526 rupiah per liter, bisa jadi sekitar 16.000 rupiah per liter.

“Dengan demikian, penyesuaian harga Pertamax menjadi 12.500 rupiah per liter ini masih lebih rendah 3.500 rupiah dari nilai keekonomiannya,” kata Irto.

“Ini kami lakukan agar tidak terlalu memberatkan masyarakat,” lanjutnya.

Dengan harga baru Pertamax, Pertamina tetap berharap masyarakat tetap memilih BBM nonsubsidi yang lebih berkualitas.

“Harga baru masih terjangkau khususnya untuk masyarakat mampu. Kami juga mengajak masyarakat lebih hemat dengan menggunakan BBM sesuai kebutuhan,”pungkas Irto.

Ada Alasan Terkait Langkanya Solar di Beberapa Daerah Jawa

Saat ini, kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar sudah terjadi di beberapa daerah di Pulau Jawa, khususnya Gresik, Jawa Timur dan Sukabumi, Jawa Barat.

Terjadinya hal tersebut tentu memicu antrean kendaraan, baik mobil, truk maupun bus yang mengular di SPBU kedua wilayah.

Melihat kondisi ini, Irto Ginting selaku Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga pun angkat bicara.

Ia menjelaskan, konsumsi solar subsidi untuk sekarang sedang melonjak tinggi seiring dengan adanya pertumbuhan ekonomi.

Konsumsi yang terlampau tinggi ini akhirnya membuat stok solar subsidi di sejumlah SPBU jadi cepat habis dan langka.

Padahal kuota solar subsidi untuk 2022 sudah ditentukan sebanyak 15,1 juta kilo liter.

“Kami menormalisasi pasokan sesuai permintaan, mengingat hingga Maret 2022 realisasi solar subsidi sudah over 10 persen,” jelasnya, seperti dikutip dari Tribunjabar.id, Senin (28/03/2022).

Selain permintaan yang tinggi, Irto menduga ada oknum yang melakukan penyelewengan solar subsidi.

Terbukti dengan ditangkapnya para pelaku penyelewengan solar subsidi di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung oleh kepolisian.

Para oknum tadi memanfaatkan perbedaan harga yang sangat tinggi antara solar subsidi dengan solar nonsubsidi.

Sebagai informasi saja, solar subsidi sekarang masih dijual dengan banderol Rp 5.150 per liter.

Sementara untuk solar non-subsidi, harganya sekarang menyentuh Rp 12.950 buat jenis Dexlite dan Rp 13.700 buat jenis Pertamina Dex.

“Para oknum ini mencoba mengambil keuntungan besar dari kondisi yang seperti ini,” pungkasnya.

Korlantas Siap Amankan Mudik Lebaran 2022

Baru-baru ini, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Santyabudi, dalam acara Rakornas mengklaim pihaknya siap menggelar Operasi Ketupat 2022 di tahun ini.

Hal itu diungkapkan Firman di Hotel JW Marriott, Embong Malang, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya, Jawa Timur. Adapun, kegiatan ini dihadiri oleh Dirlantas Polda seluruh Indonesia.

Firman meminta seluruh Polri serta jajarannya yang bertugas agar mempersiapkan tugas pengamanan pada masing-masing tugasnya.

Dengan ini persiapan dilakukan mulai dari persiapan masyarakat yang akan mudik hingga penyiapan informasi.

“Hari ini kita sengaja kumpulkan para direktur-direktur pelaksana khususnya direktur lalu lintas yang akan ditindaklanjuti oleh mereka kepada jajaran di lapangan,” kata Firman melalui keterangan resminya, Kamis (24/3/2022).

“Hal-hal mulai dari penyiapan, yaitu penyiapan informasi, penyiapan masyarakat yang akan mudik, dan kendaraan yang akan digunakan, sampai pada penyiapan kita selaku petugas akan ditugaskan,” tuturnya lagi.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan pihak kepolisian siap sedia dalam menjalankan tugasnya di lapangan.

Hal ini dapat dilihat pada saat momentum lebaran dan hari raya lainnya.

“Kegiatan-kegiatan momentum Lebaran seperti ini memang kita sangat berat sekali dan kemudian pada akhirnya kita juga mengapresiasi bagaimana kerja berat dari pihak kepolisian yang dilapangan untuk menjalankan komitmen,” kata Budi.

Budi berharap masyarakat yang ingin melaksanakan mudik lebaran untuk melakukan vaksinasi ketiga.

Dengan melakukan vaksinasi ketiga, masyarakat mempermudah pihak kepolisian dalam menjalankan tugas di lapangan.

“Kita harapkan masih ada waktu sampai dengan pelaksanaan mudik nanti masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi yang ketiga atau vaksinasi booster,” ujarnya.

“Dengan demikian diharapkan apa yang dilakukan pak presiden nanti akan mempermudah tugas-tugas kepolisian terutama dengan nantinya juga dibantu dari perhubungan untuk menjalankan tugas di lapangan,” pungkasnya.

Hati-Hati sebab Angka Kecelakaan di Indonesia Meningkat

Kementerian Perhubungan masih sangat menyoroti tingginya angka kecelakaan lalu lintas di jalan. Hal ini memang harus menjadi perhatian serius dari pemerintah.

Kolaborasi antar pemangku kepentingan menjadi kunci keberhasilan dalam upaya meningkatkan keselamatan di jalan.

Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, saat menjadi pembicara kunci pada kegiatan diskusi kelompok terpumpun atau FGD Sidang Para Pakar Keselamatan Transportasi Darat.

“Budaya berlalu lintas, kompetensi pengemudi, pemahaman regulasi, serta kondisi sarana dan prasarana transportasi darat menjadi beberapa faktor penyebab dari terjadinya kecelakaan, selain faktor cuaca ekstrem yang juga seringkali menjdi penyebab kecelakaan,” jelas Budi, Kamis (24/3/2022).

Budi Karya Sumadi juga menjelaskan bahwa komitmen pemerintah untuk meningkatkan keselamatan jalan sudah tertuang dalam Instruksi Presiden RI Nomor 4 Tahun 2013 tentang Program Dekade Aksi Keselamatan Jalan.

Program ini memiliki target mewujudkan 5 (lima) pilar aksi keselamatan jalan.

“Kemenhub bertanggung jawab terhadap pilar ke tiga yaitu kendaraan yang berkeselamatan,” ujarnya.

Terbaru, lanjut Menhub, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (RUNK LLAJ) pada 3 Januari 2022.

“Regulasi tersebut menjadi menjadi acuan bagi Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dalam mensinergikan perumusan dokumen perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian lalu lintas angkutan jalan,” jelas Menhub.

Tak hanya itu, Kemenhub juga mencatat angka kecelakaan di jalan masih perlu menjadi perhatian lantaran naik hingga 3.000 kasus dari 2020 hingga 2021.

“Angka kecelakaan dan fatalitas di negara kita masih cukup tinggi, pada 2020 tercatat angka kecelakaan sebanyak 100 ribu dan fatalitasnya sebanyak 23 ribu (kasus). Sementara di 2021 terdapat 103 ribu kecelakaan dan 25 ribu fatalitas,” ujar Direktur Sarana Transportasi Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Danto Restyawan.

Artinya dalam satu tahun terjadi kenaikan 3.000 kecelakaan dan 2.000 fatalitas.

Menurut Danto, kondisi tersebut perlu menjadi perhatian bersama.

Seluruh pemangku kepentingan diminta untuk bahu membahu mengurangi angka kecelakaan dan fatalitas itu.

“Semua stakeholder harus bahu membahu mengurangi angka kecelakaan dan fatalitas ini karena dampak yang diakibatkan sangat panjang dan signifikan,” katanya.

Gosipnya, Masyarakat Boleh Mudik Tahun Ini

Tidak terasa, kurang dari dua minggu lagi, kita akan memasuki bulan suci Ramadan. Dengan begitu, sudah jelas bahwa hari raya Idulfitri pun semakin dekat.

Sudah beredar isu bahwa selama periode mudik Lebaran di tahun ini, mudik akan diperbolehkan kembali oleh pemerintah.

Mengutip berita dari Kompas TV, Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, membeberkan bahwa mudik Lebaran kemungkinan akan diperbolehkan pada tahun ini.

“Kalau tidak terjadi lonjakan-lonjakan dan suasana landai seperti sekarang,” katanya, Rabu (23/3/2022).

Menurutnya, jika kondisi memungkinkan untuk membebaskan masyarakat mudik, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.

Seperti vaksinasi Covid-19 minimal dua kali.

Bahkan, ada rencana untuk menjadikan vaksin booster sebagai syarat mudik.

“Nanti booster itu kami ingin jadikan sebagai syarat kalau nanti orang mau mudik,” ujar wapres.

Harapannya, dengan pemerataan booster masyarakat tak perlu melakukan tes Covid-19 nanti sebelum bepergian.

“Selain vaksinasi sudah lengkap, dua kali, juga harus sudah di-booster sehingga masyarakat yang hendak mudik kelak tidak perlu lagi ada semacam di-PCR atau di-antigen,” ungkapnya.

Sekadar mengingatkan, pada tahun 2021, pemerintah mencanangkan larangan mudik Lebaran 2021 pada 6—17 Mei 2021.

Untuk mengantisipasi pelanggar, pemerintah pun menambah aturan dengan menggalakkan pengetatan perjalanan.

Ketentuan peniadaan mudik dan pengetatan perjalanan tertuang dalam Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021.

Tujuan dari aturan tersebut adalah mengurangi penyebaran virus Covid-19 yang saat itu sedang tinggi agar tak semakin memuncak.

Berkat Gigih Berlatih sampai Malam, Seorang Pemuda Gresik Dapat Hadiah SIM

Bagi sebagian orang aksi berikut ini terbilang cukup nekat, seorang pemuda berlatih ujian praktik SIM seorang diri hingga malam hari di halaman Satlantas Polres Gresik, Jawa Timur pada Jumat (18/3/2022).

Pemuda tersebut diketahui bernama Andrian (19) yang merupakan warga Kelurahan Tlogopojok, Gresik.

Setelah ditelusuri, ternyata Andrian nekat berlatih mengemudikan motornya di lintasan ujian SIM C hingga malam hari sampai 16 kali putaran agar lolos ujian praktik SIM.

Kapolres Gresik, AKBP Mochamad Nur Azis, memberikan penghargaan berupa SIM karena kegigihan pengendara yang mau belajar sendiri hingga berkali-kali tersebut.

Seperti dikutip dari Surya.co.id, AKBP Mochamad Nur Azis melihat secara langsung Andrian saat berlatih di halaman Satlantas Polres Gresik.

Mochamad Nur Azis melalui Baur SIM Satpas Polres Gresik Aiptu Jailani mengatakan bahwa Andrian ini sangat semangat latihan sendiri. 

“Kemarin malam Kapolres lihat sendiri, kemudian ditemui mendapatkan penghargaan berupa SIM setelah 16 kali latihan sendiri,” ujar Jailani.

Jailani berharap agar semangat pantang menyerah dan mau mencoba Andrian ini, bisa dicontoh kepada generasi muda.

“Daripada menganggur main tiktok dan lainnya, mending latihan di sini sampai sore atau malam, kami di sini kok,” ungkapnya.

Di sisi lain, Andrian mengaku memilih belajar praktik sendiri sejak sore pukul 17.18 WIB hingga malam.

“Tiba-tiba didatangi kapolres, terus saya disuruh mencoba satu kali lagi dan bisa,” buka Andrian.

Andrian menjelaskan, dirinya langsung mendapat penghargaan dari Kapolres besok dapat SIM.

“Saya merasa senang, terharu sampai rumah rasanya mau nangis, terima kasih Pak Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis,” ungkapnya.